5 Jenis Genteng Rumah dan Tips Memilih Sesuai Kebutuhan Cuaca

05/05/2025

5 Jenis Genteng Rumah dan Tips Memilih Sesuai Kebutuhan Cuaca

Cari genteng rumah yang cocok untuk iklim tropis atau hujan tinggi? Simak jenis-jenis genteng terbaik dan tips memilih sesuai kondisi cuaca agar rumahmu nyaman dan tahan lama!

Memilih jenis genteng rumah tidak bisa asal. Setiap wilayah di Indonesia memiliki karakter cuaca yang berbeda, dan genteng yang tepat akan melindungi rumah secara optimal sekaligus meningkatkan keawetan bangunan. Jika salah pilih, rumah bisa cepat panas, bocor, atau bahkan rapuh karena korosi dan lumut.

Agar kamu tidak salah pilih, yuk kenali jenis-jenis genteng dan tips menyesuaikannya dengan iklim tempat tinggalmu.

1. Genteng Tanah Liat

Genteng tanah liat adalah jenis yang paling umum dan banyak digunakan di Indonesia. Material ini dikenal kuat, tahan lama, dan mudah diperoleh.

Kelebihan:

Harga relatif murah
Tahan terhadap panas
Bisa diperbaiki sebagian jika rusak

Cocok untuk: Daerah panas atau tropis kering seperti sebagian besar wilayah Jawa.

2. Genteng Beton

Genteng beton terkenal karena kekuatannya dan tampilannya yang modern. Biasanya tersedia dalam model flat maupun gelombang.

Kelebihan:

Sangat kokoh dan tahan angin kencang
Tahan api dan tidak mudah berjamur
Cocok untuk rumah bergaya minimalis modern

Cocok untuk: Daerah dengan curah hujan tinggi atau angin besar, seperti wilayah pesisir.

3. Genteng Metal

Genteng metal terbuat dari campuran logam ringan seperti aluminium atau zincalume. Bobotnya ringan, namun tetap kokoh.

Kelebihan:

Ringan, mengurangi beban struktur atap
Anti karat jika dilapisi coating anti UV
Pemasangan lebih cepat dan efisien

Cocok untuk: Daerah dengan cuaca ekstrem (panas atau hujan tinggi), cocok untuk rumah-rumah di dataran tinggi atau daerah rawan gempa.

4. Genteng Aspal (Bitumen)

Genteng ini merupakan pilihan premium yang banyak digunakan di hunian modern bergaya Eropa atau villa.

Kelebihan:

Kedap suara dan panas
Fleksibel mengikuti bentuk atap
Estetik dan tersedia banyak warna

Cocok untuk: Wilayah pegunungan atau dataran tinggi dengan perubahan suhu ekstrem.

5. Genteng Keramik

Genteng keramik mirip dengan tanah liat, namun melalui proses pembakaran yang lebih tinggi dan dilapisi glasur.

Kelebihan:

Warna tahan lama
Tahan terhadap perubahan suhu drastis
Tampilan elegan dan modern

Cocok untuk: Iklim tropis lembap, seperti wilayah pinggiran hutan atau dataran rendah.

Tips Memilih Genteng Sesuai Cuaca:

Perhatikan Curah Hujan: Gunakan genteng yang rapat dan tidak mudah merembes untuk daerah hujan tinggi.
Pertimbangkan Angin dan Beban: Gunakan genteng ringan untuk wilayah rawan gempa atau angin kencang.
Sesuaikan dengan Desain Rumah: Untuk rumah minimalis, genteng beton dan metal flat lebih cocok.
Pilih Warna yang Sesuai Iklim: Warna terang untuk pantulan panas di daerah panas, warna gelap untuk menyerap hangat di daerah dingin.
Pastikan Ventilasi Atap: Apapun jenis gentengnya, pastikan sirkulasi udara di bawah atap tetap baik untuk mencegah lembap.

Bangun Atap Rumah Anti Bocor dengan Material yang Tepat!

Jangan biarkan salah pilih genteng merusak kenyamanan rumahmu. Tim ngebangunrumah.com siap membantu memilih, menghitung kebutuhan, hingga memasang genteng yang sesuai dengan desain dan cuaca tempat tinggalmu.

Konsultasi gratis?
Langsung kunjungi ngebangunrumah.com atau hubungi tim kami untuk survei dan estimasi terbaik!